Friday, October 5, 2012

Tokoh - Tokoh yang Berpengaruh di Dunia IT


Jeffrey Jaffe, CEO W3C
Sebagai orang nomor satu di World Wide Web Consortium (W3C), Jeffrey Jaffe, bekerja sama dengan Tim-Berners Lee, sang penemu standar World Wide Web(WWW).
Standar baru yang akan ditetapkan W3C di tahun 2013, HTML5, akan menjadi teknologi yang semakin banyak digunakan dan bersaing dengan Adobe Flash.


Virginia Rometty, CEO IBM
Virginia “Ginni” Rometty terpilih untuk menduduki posisi puncak di perusahaan yang menjadi ikon IT yang mempekerjakan hingga 427.000 orang di seluruh dunia,IBM. Virginia “Ginni” Rometty mampu membuat IBM lebih fleksibel, dinamis dan mengalahkan rivalnya, HP.


Burt Rutan, Pendiri Scaled Composites
Nama Burt Rutan memang kurang terkenal di Indonesia, namun pendiri Scaled Composities ini layak masuk 10 tokoh yang paling berpengaruh di dunia teknologi informasi.
Burt Rutan mengawali karir di desain pesawat terbang dan berhasil mewujudkan mimpinya dengan SpaceShipOne, pesawat luar angkasa swasta pertama di tahun 2004. Kini Burt Rutan sedang mengembangkan Stratolaunch, peluncuran pesawat luar angkasa terbesar di dunia.

Steve Jobs
Anda pecinta produk Apple? Jika ya, mungkin Steve Jobs jadi tokoh yang Anda idolakan. Mantan CEO Apple yang meninggal oktober 2011 lalu, merupakan sosok yang kreatif dan penuh dengaan inovasi.
IPhone dan Ipad merupakan produk hasil ide kreatif dan inovasi Steve Jobs yang kini menggebrak pasar dan menjadi produk yang fenomenal.



 Steven Sinofsky, Presiden Divisi Windows, Microsoft
Steven Sinofsky membawa beban dan tanggung jawab besar dari Microsoft untuk memperkenalkan sistem operasi windows dengan perubahan paling agresif selama 18 tahun terakhir, Windows 8, yang akan dirilis tahun 2012.
Jika Steven Sinofsky berhasil dengan Windows 8, mungkin ia akan menempati posisi unik di Microsoft, mengikuti jejak Steve Ballmer yang kini sebagai CEO Microsoft.
Namun juga Windows 8 gagal, maka dampaknya bagi perusahaan akan lebih besar daripada dampak yang ditimbulkan oleh produk gagal Microsoft, Windows Vista.




Wednesday, October 3, 2012

Resensi Die Hard 4



Ini bermula saat John McClane yang diperankan oleh Bruce Wilis ditugaskan oleh FBI untuk menyelidiki tentang rencana besar teroris yang akan menghentikan semua sistem kompute di United State. Saat itu John McClane sendiri mempunyai masalah dengan putrinya Lucy (Mary Elizabeth Winstead) tentang perbedaan pendapat masalah kuliah Lucy. Namun John McClane harus tetap menjalankan tugasnya sebagai detektif New York.
Kejadian pada film ini sebagian besar berada di Washington D.C. waktunya sendiri menjelang hari kemerdekaan Amerika Serikat 4 Juli. Tentang waktu menjelang 4 Juli, memang ini merupakan rencana terorganisir teroris internet untuk menghancurkan Amerika Serikat di hari kemerdekaannya.
Serangan teroris ini sendiri diawali dari ketidakpuasan  Thomas Gabriel tentang tidak dihargainya program yang dibuatnya saat masih menjabat di lingkungan NSA. Bermotif balas dendam, Thomas Gabriel membuat rencana besar dengan melumpuhkan Amerika Serikat hanya dengan tiga hari saja. Thomas Gabriel sendiri mempunyai jalan pintas untuk mendapatkan program penghancur, Ia mengadakan sayembara kepada hacker-hacker muda untuk membuat program yang dapat menghancurkan sistem komputer di Amerika Serikat. Setelah program pengahancur selesai dan siap digunakan, para hacker yang membuat dilenyapkan satu persatu. Namun hanya Matt Farrell yang dapat diselamatkan oleh John McClane.

Dengan bantuan Matt Farrell, John McClane dapat memahami konspirasi yang ada, dan mulai membongkar gembong teroris, sekaligus menghentikan aksi teroris lewat internet tersebut. John McClane berusaha keras menghentikan aksi yang mematikan sumber-sumber penghidupan seperti pembangkit listrik, jaringan telepon, jaringan satelit, sampai jaringan air. Namun hal iu sangat sulit dihentikan karena semua kendali jaringan komunikasi (internet sudah dipegang oleh si gembong teroris. Tetapi pada akhirnya John McClane dapat menghentikan aksi teroris tersebut walaupun dengan mengorbankan nyawa dan jiwanya.

Sebenarnya persoalan hacker di dunia maya sudah pernah diangkat sebelumnya oleh Hollywood untuk dijadikan film, seperti The Net, Hacker, Swordfish dan lainnya. Namun Die Hard 4 mengangkat teroris sebagai ancaman terbesrar Amerika Srikat. Pembuat film sepertinya ingin menggambarkan celah atau kelemahan dari masyarakat dan pemerintah Amerika Serikat terbentuk dari rasa takut yang berbelih dengan terorisme itu sendiri.
Pembuat film juga sepertinya ingin menyampaikan pengendalian sistem terpusat dan serba terkomputerisasi rentan terjadinya kebobolan. Ini didukung oleh semakin berkembangnya dunia maya yang tak terkontrol dan masyarakat mengalami perubahan sosial yang mengakibatkan tindakan kriminalitas di dunia maya semakin mudah terjadi dan dilakukan. Hal ini sebenarnya bertolakbelakang dengan penciptaaan akses informasi yang mudah, akan memberikan kemudahan bagi masyarakat dengan berbagasepertinya mencoba untuk menyajikan lebih update dengan situasi dan isue dunia sekarang, dengan kegiatannya.

Dengan begitu dapat diketahui bahwa globalisai informasi dan kemudahan akses informasi dan komunikasi tidak hanya mengakibatkan perubahan sosial  pada masyarakat, namun juga memberikan jalan kepada kriminaltas bahkan terorisme seperti yang digambarkan pada film Die Hard 4.

Mind Mapping

Mind Mapping sistem kerja dan komponen komputer
Sejarah Komputer